Belajar Bahasa Inggris Dasar Untuk Anak
Belajar Bahasa Inggris Dasar Untuk Anak
Belajar Bahasa Inggris Dasar Untuk Anak. Memulai belajar bahasa Inggris dasar sejak usia dini adalah salah satu bekal terbaik yang bisa orang tua persiapkan untuk kesuksesan masa depan anak.
Penelitian menunjukkan bahwa belajar bahasa kedua meningkatkan kemampuan anak untuk mendengarkan, memecahkan masalah, berpikir kritis, serta meningkatkan memori, konsentrasi, dan kemampuan untuk melakukan banyak tugas (multitasking). Anak-anak yang mahir dalam bahasa asing juga menunjukkan tanda-tanda fleksibilitas mental yang lebih tinggi daripada anak yang hanya menggunakan bahasa ibu.
Dengan kata lain, menguasai bahasa Inggris sejak kecil akan mendorong anak tumbuh menjadi pribadi unggul yang bisa bersaing secara di pasar global modern. Terlebih karena sekolah sekarang ini sudah banyak yang menerapkan kurikulum berbasis internasional dan menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantarnya.
Lalu bagaimana cara efektif dan mudah mengajari anak bahasa Inggris sejak dini? Yuk, cari tahu di sini!
Kapan Waktu yang Tepat untuk Anak Belajar Bahasa Inggris?
Bunda sebetulnya sudah boleh mulai mengajarkan bahasa Inggris dasar ke anak sebelum berusia 6 tahun. Sebab, Mengutip dari Child Mind Institute, orang tua tidak perlu menunggu sampai anak bisa lancar berbicara dulu untuk mulai mengenalkan bahasa Inggris.
Justru di rentang usia 1-3 tahun inilah menjadi momen yang paling tepat untuk anak belajar bahasa Inggris dasar lewat aktivitas sehari-hari. Sebab, otak anak di usia ini bekerja optimal selayaknya spons untuk menyerap informasi baru dengan mudah. Bahkan, anak-anak bisa jauh lebih cepat menguasai bahasa asing daripada orang dewasa.
Cara Belajar Bahasa Inggris Dasar untuk Anak di Rumah
Untuk anak-anak usia 1-3 tahun, Bunda bisa mulai mengenalkan bahasa Inggris dasar dari beberapa topik sederhana yang umum ditemui dalam kehidupan sehari-hari si Kecil.
Misalkan dengan salam seperti “Good morning!” dan “Good night!” sampai menggunakan sebutan bahasa Inggris untuk masing-masing anggota keluarga terdekat, seperti “Mommy” untuk Bunda, “Daddy” untuk Ayah sampai ke nama mainan dan warna.
Namun supaya si kecil bisa terbiasa belajar bahasa Inggris dengan lebih natural, berikut adalah beberapa caranya yang bisa Mama dan Papa lakukan di rumah:
1. Biasakan Berdialog Dalam Bahasa Inggris
Di umur 1-3 tahun, anak biasanya mulai bisa berkomunikasi untuk mendapatkan apa yang ia inginkan dengan menunjuk atau melihat ke arah suatu objek. Anak juga sudah mampu meniru suara-suara yang terdengar dari orang lain di sekitarnya.
Jadi sebagai permulaan, Bunda bisa mulai mengenalkan beberapa kata bahasa Inggris di kesempatan ini. Misalnya ketika anak menunjuk bola merah, Bunda bisa merespon dengan “Yes, that is your red ball” sambil meraih dan memberikan bola tersebut pada si Kecil. Atau ketika si Kecil melihat kucing di teras rumah, Bunda bisa berkata “That is a cat” sambil membawa si Kecil mendekati kucingnya. Minta anak untuk mengulang apa yang Mama katakan supaya ia bisa mengingatnya.
Anak yang telah menginjak 3 tahun juga sudah mampu mengikuti arahan dan perintah sederhana serta sudah bisa bercakap-cakap dengan kalimat sederhana. Bunda dan Ayah pun bisa memanfaatkan situasi sehari-hari untuk mengenalkan anak dengan bahasa Inggris. Cara ini cukup efektif untuk melatih si Kecil mengenal bahasa sesuai konteks dan menggunakannya secara natural.
Misalnya, ketika membantu si Kecil memakai baju, Bunda bisa menggunakan kata atau kalimat sederhana seperti “Let’s put on your white T-shirt” atau “Let’s go meet Daddy!”, dan lain-lain.
Biasakan juga untuk memakai bahasa Inggris di rumah untuk bercakap-cakap dengan anggota keluarga lainnya. Jika sering mendengarkan dialog dalam bahasa Inggris, anak jadi familiar dan bisa mengikutinya juga di aktivitas sehari-hari.
2. Luangkan Waktu Khusus untuk Belajar Bahasa Inggris
Istilah bisa karena terbiasa memang benar adanya, Bun. Jadi biasakan di aktivitas sehari-hari si Kecil memiliki rutinitas untuk belajar bahasa inggris di rumah. Tidak perlu waktu yang panjang, cukup luangkan waktu singkat dan sering serta melakukan berbagai variasi aktivitas.
Seiring bertambah usia dan daya konsentrasi anak semakin baik, Bunda bisa tingkatkan lagi waktu rutinitas belajar bahasa inggrisnya. Beberapa contoh belajar bahasa inggris dasar untuk anak yaitu melakukan permainan yang menggunakan bahasa inggris seperti flashcards bilingual untuk bantu mengenalkan si Kecil akan benda-benda baru dan sekaligus memperbaiki kosa kata yang kurang tepat.
Bunda juga bisa membiasakan membacakan cerita bahasa inggris sebelum si Kecil tidur menggunakan buku yang dilengkapi ilustrasi menarik dan warna-warna cerah. Ajak si Kecil untuk mengucapkan kata-kata di buku tersebut dan melihat gambarnya.
Disarankan lakukan aktivitas belajar bahasa inggris dasar untuk anak di waktu yang sama setiap harinya. Dengan pengulangan yang rutin anak jadi mudah mengingat bahasa Inggris yang mereka pelajari.
3. Setel Video Berbahasa Inggris
Anak kecil sangat suka melihat gambar warna-warni yang bisa bergerak dan mengeluarkan suara.
Jadi, Bunda bisa menyetel gambar atau video menarik sebagai salah satu cara menyenangkan belajar bahasa inggris dasar untuk anak sejak dini. Cara ini selain menarik perhatian si Kecil juga sekaligus membantu meningkatkan kemampuan pengucapan dan mengenalkan kata-kata baru.
Beberapa rekomendasi video berbahasa inggris untuk anak misalnya BabyTV, Super Simple Songs, PinkFong, atau Sesame Street.
4. Gunakan Flash Cards Augmented Reality (AR)
Membantu anak belajar lewat permainan edukatif yang tepat sejak dini nyatanya dapat mengoptimalkan otak anak untuk menyerap informasi baru dengan lebih baik.
Jadi selain lewat buku atau video, Bunda bisa manfaatkan teknologi augmented reality (AR) untuk memberikan pengalaman belajar sambil bermain secara interaktif.
Permainan interaktif sering kali menantang pikiran dan membuat mereka aktif berpikir sehingga otak ikut berkembang secara optimal. Selain itu, flash cards juga terbukti bagus untuk bantu meningkatkan atensi anak.
5. Daftarkan Anak Les Bahasa Inggris
Sekarang ini sudah banyak kursus bahasa Inggris yang menyediakan kelas khusus untuk anak usia 1-3 tahun dengan pengajar bersertifikasi internasional.
Tidak hanya belajar bahasa Inggris dasar, anak juga akan diajarkan untuk bisa berbicara bahasa Inggris dengan percaya diri sambil mengembangkan keterampilan sosial dan kognitif mereka secara umum.
6. Mengenalkan Kata Baru Lewat Lagu Anak
Menyanyikan lagu bisa menjadi metode belajar bahasa inggris dasar untuk anak 1-3 tahun yang mengasyikkan. Melalui lagu, Bunda bisa mengenalkan atau membantu anak mengingat kata-kata baru. Bunda bisa pilihkan lagu berbahasa inggris yang :
- Tidak memiliki lirik terlalu panjang (1–3 baris lirik saja).
- Tidak terlalu cepat (mudah untuk dinyanyikan bersama).
- Pengucapannya jelas dan mudah diikuti anak.
- Menggunakan kata bahasa Inggris sehari-hari (tidak terlalu banyak kata-kata baru dan sulit).
7. Bermain Role Play
Belajar bahasa inggris dasar untuk anak juga bisa dibuat menyenangkan dengan bermain role play. Coba setel film superhero favoritnya atau film berbahasa Inggris lainnya dengan tokoh utama yang pasti disukai anak-anak dan dialognya catchy sehingga bisa ditiru anak, misalnya Toy Story, Lion King, atau Cars.
Ajak anak untuk berperan sebagai salah satu tokohnya dan minta dia untuk menirukan atau mengulangi ucapan dari karakter tersebut.
Melalui aktivitas ini akan mengasah keterampilan komunikasi anak dan bisa dijadikan sebagai salah satu cara untuk mengurangi rasa takut berbuat salah saat belajar bahasa asing.
Bila memungkinkan, Bunda juga bisa mengajak Ayah atau anggota keluarga lain di rumah untuk ikut bermain peran ini supaya si Kecil bisa membiasakan diri menggunakan bahasa Inggris.
Manfaat Belajar Bahasa Inggris Dasar untuk Anak Sejak Dini
Meski awalnya cukup challenging untuk Bunda mengenalkan bahasa asing pada si Kecil, tapi banyak manfaat lho yang bisa dirasakan bila anak belajar bahasa inggris sejak kecil.
Pertama, belajar bahasa asing bisa membantu mengasah kemampuan anak dalam mendengarkan, berpikir kritis, memecahkan masalah, hingga meningkatkan daya konsentrasi, mengerjakan banyak tugas, dan mengingat. Anak yang menguasai bahasa lain selain bahasa utamanya juga mempengaruhi fleksibilitas mental dan kreativitasnya.
Kedua, memulai membiasakan anak untuk belajar bahasa asing sejak kecil biasanya cenderung lebih mudah karena mereka belum memiliki rasa takut untuk untuk berbuat salah.
Ketiga, membiasakan belajar bahasa Inggris dasar atau bahasa asing untuk anak sejak dini juga menumbuhkan rasa ingin tahu dan sikap yang lebih positif pada budaya bahasa asing tersebut.
Comments
Post a Comment